Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baprekraf) mengapresiasi ajang Brightspot Market 2022 yang hadir menampilkan produk-produk UMKM dan brand lokal buatan anak bangsa.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Wakabaprekraf) Angela Tanoesoedibjo menyatakan, pemerintah akan terus mendorong para pelaku ekonomi kreatif agar bisa naik kelas.
“Kemenparekraf akan terus mendukung dan berusaha meningkatkan kualitas UMKM di Indonesia melalui event-event seperti ini dan juga salah satunya melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia,” ujarnya saat menghadiri Brightspot Market di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (4/11/2022).
Lebih dari 99,9% total pelaku usaha berasal dari UMKM. Sektor tersebut menyerap 97% dari total tenaga kerja nasional dan memberikan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia sebesar 57%.
“Fenomena ini menjelaskan bahwa UMKM merupakan usaha yang produktif untuk mendukung perekonomian secara makro dan mikro di Indonesia dan mempengaruhi sektor-sektor yang lain agar turut berkembang,” jelasnya.
Untuk itu, Wamenparekraf berharap para pelaku ekonomi kreatif di Indonesia dapat melihat ini sebagai peluang sehingga dapat turut mengambil peran dalam pengembangan UMKM.
Saat hadir dipameran yang berlangsung pada 3-6 November 2022, Angela sempat mencicipi beberapa produk dari pelaku UMKM salah satunya The Coffee Academic, olahan minuman kopi yang kekinian saat ini semakin digandrungi generasi muda.
Brightspot Market 2022 hadir mengusung tema “Renew” yang menghadirkan produk lokal yang telah terkurasi di beberapa kategori, seperti retail dan kuliner. Tidak hanya itu, para pengunjung juga dapat sekaligus menikmati musik dan berbagai hiburan lainnya.
Terdapat 200 tenant yang tampil di Brightspot Market yang mengusung konsep One Stop Shopping dan penerapan conscious buying yang mengedepankan konsumen agar memilih produk lokal dibanding produk luar sebagai bentuk pemberdayaan sumber daya dalam negeri dan menumbuhkan rasa bangga terhadap produk lokal. I