Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengungkapkan kebanggaannya terhadap tiga siswi Sekolah Dasar (SD) yang hadir dalam pelaksanaan apel pagi Senin (27/3/2023).
Ketiga siswa SD itu bernama Azalia Salsabila, Raihanah Rizky Anina dan Rizky Aulia Izzatunisa, karena mereka sebagai pemenang Lomba MTQ untuk Disabilitas dalam rangka memeriahkan HUT Kota Bekasi ke-26 tahun.
Tri Adhianto saat membagikan piala penghargaan kepada tiga siswi tersebut menanyakan mengenai hafalan Qur’an yang dibaca dan berharap agar terus dilatih meski keadaannya penyandang disabilitas, tapi semangatnya tidak pernah padam.
Dia mengatakan bahwa ada tambahan khusus untuk para pemenang sebesar Rp1 juta dari BPRS Patriot untuk tabungan para siswi yang menang.
“Semoga para siswi ini bisa terus menggali potensi dalam dunia hafidz Qur’annya, sehingga sebelum lulus SD bisa mengkhatamkan Al-Qur’an 30 juz,” ungkapnya.
Selanjutnya, Plt. Wali Kota Bekasi kembali menyerahkan beberapa penghargaan, di antaranya penyerahan penghargaan Terbaik Ketiga untuk Laporan Evaluasi Hasil RKPD Kabupaten/Kota Tingkat Provinsi Jawa Barat yang diberikan kepada Bapppelitbangda Kota Bekasi.
Penghargaan lainnya diberikan kepada Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Dadang Ginanjar Samsupraja, Kepala Kesbangpol Kota Bekasi Cecep Suherlan, Budiyanto dan Akhmad.
Selain itu, penyerahan secara simbolis petikan SK kenaikan pangkat diberikan kepada Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kota Bekasi Bilang Nauli, Bagian Organisasi Yayan dan Dinas Lingkungan Hidup Suparti.
Tri Adhianto mengucapkan banyak terima kasih kepada pegawai yang telah memasuki masa purnabhakti, khususnya kepada Kepala Dinas Perhubungan Dadang Ginanjar yang sama-sama berjuang semasa menjadi pejabat di Pemerintah Kota Bekasi.
“Banyak perjuangan Bersama Dadang Ginanjar untuk membangun Kota Bekasi ini,” jelasnya.
Selanjutnya. Tri Adhianto menegaskan kepada para pimpinan di wilayah untuk membuat jadwal sidak yang sedang ramai usai solat tarawih maupun saat menjelang sahur, yakni tawuran antar pelajar.
“Kejadian tawuran ini yang harus sama-sama kita antisipasi untuk membantu Polres agar tawuran di wilayah Kota Bekasi tidak terjadi,” tuturnya. I
