KONTRIBUSI PUSRI DALAM MENDUKUNG PROGRAM PANGAN NASIONAL

Selama lebih dari 64 tahun, PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri) telah memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan industri pupuk, ketahanan pangan dan kemakmuran nasional.

Selain sebagai produsen pupuk nasional, Pusri yang merupakan anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) juga mengemban tugas dalam melaksanakan usaha perdagangan, pemberian jasa dan usaha lain yang berkaitan dengan industri pupuk.

Pusri bertanggung jawab dalam melaksanakan distribusi dan pemasaran pupuk bersubsidi kepada petani sebagai bentuk pelaksanaan Public Service Obligation (PSO) untuk mendukung program pangan nasional dengan memprioritaskan produksi dan pendistribusian pupuk bagi petani di seluruh wilayah Indonesia.

Perusahaan ini juga memenuhi kebutuhan pupuk urea non subsidi untuk sektor perkebunan, industri maupun ekspor di luar program PSO.

Direktur Utama Pusri Tri Wahyudi Saleh mengatakan pihaknya akan terus mengembangkan usaha dan berinovasi demi mewujudkan visi “Menjadi perusahaan agroindustri unggul di Asia”.

“Setidaknya ada enam keunggulan yang dimiliki Pusri sebagai produsen dan distributor pupuk di Indonesia,” ujar Tri Wahyudi Saleh.

Keenam keunggulan tersebut adalah, pertama, sarat pengalaman. Pusri menjadi pilot project penerapan Good Corporate Governance (GCG) di perusahaan sejak tahun 2000.

Kedua, terintegrasi. Pusri menjadi satu-satunya pabrik pupuk yang punya sarana distribusi angkutan laut. Ketiga, daya jangkau luas. Pusri memiliki aset terbesar dan tersebar di seluruh penjuru Indonesia.

Keempat, memiliki teknologi modern. Perusahaan ini memiliki lisensi teknologi proses pembuatan urea ACES 21 (Advance Cost Energy Saving) bersama Toyo Engineering Corporation (TAC) Jepang.

Kelima, memiliki SDM andal dan ahli di bidang industri pupuk. Keunggulan terakhir atau keenam adalah berwawasan lingkungan. Pusri menjadi perusahaan pertama di lingkungan pabrik yang mendapatkan Penghargaan Proper Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup tahun 2011 dan 2012, dan Penghargaan Industri Hijau dari Presiden tahun 2012.

Baca Juga:  Optimalkan Konektivitas di Wilayah 3TP dengan Ditjen Hubla Evaluasi Layanan Kapal Rede

Berkat kepiawaiannya dalam memimpin Pusri, Tri Wahyudi Saleh berhasil meraih penghargaan PR Indonesia Most Popular Leader in Social Media 2022, pada kompetisi insan PR Indonesia 2022 kategori CEO Anak Usaha BUMN pada tahun 2022. I

Kirim Komentar