Masjid Raya Islamic Center Provinsi Jawa Timur desain Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil diresmikan di Kota Surabaya, Jawa timur (Jatim), Sabtu (18/3/2023).
Dalam acara peresmian, Gubernur Ridwan Kamil tidak dapat hadir langsung namun menyampaikan pesan video kepada masyarakat Jatim.
“Saya merasa bahagia dan bergembira dengan diresmikannya Masjid Raya Islamic Center Jawa Timur. Saya juga merasa terhormat bisa membantu mendesain masjid ini sebagai bukti eratnya persaudaraan masyarakat Jawa Barat dan Jawa Timur,” ungkapnya.Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil juga berharap masjid raya tersebut besar manfaatnya bagi masyarakat Jatim sebagai sarana dakwah.
Menurutnya, Masjid Raya Islamic Center didesain berdasarkan permintaan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, yang memintanya tahun 2021.
“Saya langsung menerima permintaan itu dan menyurvei ke lokasi bersama Ibu Khofifah, kemudian membuat desainnya selama kurang lebih dua bulan hingga akhirnya saat ini bisa terwujud. Insya Allah pada suatu kesempatan jika saya ke Jatim, saya mohon izin untuk mengunjunginya. Saya ingin melihat langsung wujud dari imajinasi saya,” jelasnya dalam situs jabarprov.go.id.
Bentuk Masjid Raya Islamic Center Jatim adalah wujud dari keragaman kabupaten/ kota yang ada di Jatim dengan bentuk kotak-kotak rapat, dan bangunan yang miring terbuka ke atas yang menggambarkan sikap berserah kepada Allah,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, alasan memilih Kang Emil menjadi desainer masjid tersebut karena selain sebagai seorang arsitek, juga melihat rekam jejak Kang Emil mendesain banyak masjid di Indonesia dan luar negeri seperti, di Palestina.
“Saya melihat rekam jejak Kang Emil sebagai arsitek mendesain beberapa masjid di tanah air, seperti di Makassar dan Sumatra Barat, serta luar negeri seperti di Gaza, Palestina. Saya kagum dengan karya Kang Emil,” ungkapnya.
Masjid raya yang berdiri di Jalan Dukuh Kupang, Kota Surabaya tersebut mampu menampung hingga 3.000 jemaah di bagian dalam dan hingga 2.000 jemaah di bagian luar. B
