Perhelatan Pahawang Culture Festival 2022 menjadi momentum kebangkitan ekonomi dan mendorong terciptanya peluang usaha dan lapangan kerja di Lampung.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan, Pahawang Culture Festival ini adalah event yang sudah mampu menjadi event yang memotivasi kita semua untuk bangkit dan berkembang.
“Kehadiran Pahawang Culture Festival 2022 merupakan inisiasi masyarakat setempat untuk menumbuhkembangkan inovasi dan kreativitas seni dan budaya lokal agar tetap terjaga dan lestari,” katanya saat membuka Pahawang Culture Festival 2022 di Pulau Jelarangan, Pesawaran, Lampung, Sabtu (27/8/2022).
Menurut Sandiaga, peran pemerintah daerah (pemda) dalam hal ini sekadar untuk memantau jalannya kegiatan, karena seluruh kegiatan telah berlangsung secara mandiri dari inisiatif masyarakat.
“Ini adalah pariwisata berbasis komunitas karena merupakan gagasan dan inisiatif dari masyarakat setempat. Kami ingin event Pahawang Culture Festival ini berkembang apalagi akan masuk ke dalam kalender nasional dan internasional,” ujarnya.
Seperti diketahui Pahawang Culture Festival 2022 masuk dalam rangkaian 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) dan Menparekraf berharap prestasi ini dapat terus ditingkatkan, agar target penciptaan 1,1 juta lapangan kerja baru, serta berkualitas bisa didorong melalui event yang ada di daerah.
“Ini adalah upaya untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat dan upaya untuk menciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru dan berkualitas di tahun 2022 dan berlanjut pada 2024 mencapai target 4,4 juta lapangan kerja baru,” ungkapnya.
Menurut Sandiaga, kuncinya adalah inovasi, adaptasi, dan kolaborasi. Dengan semangat 3G (Gercep, yakni gerak cepat, Geber adalah gerak bersama, dan Gaspol yang garap semua potensi online.
Staf Ahli Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan yang mewakili Gubernur Provinsi Lampung Zainal Abidin menyatakan Pahawang Culture Festival 2022 merupakan media promosi yang menampilkan berbagai event, menarik, dan unik khas Kabupaten Pesawaran yang bernilai jual.
Event ini juga menjadi wisata alternatif, dia menambahkan, selain wisata bahari yang menjadi unggulan di Kabupaten Pesawaran.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memacu produktivitas dan kreativitas para pelaku seni dan budaya Kabupaten Pesawaran dan Provinsi Lampung pada umumnya,” jelas Zainal.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengucapkan terima kasih kepada Menparekraf yang berkesempatan untuk membuka Pahawang Culture Festival 2022.
“Berangkat dari keinginan masyarakat yang ingin maju di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Festival ini dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan yang baik. Tentunya hal ini akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat,” tuturnya. I
