Pavilliun Istana Bung Hatta Tawarkan Keindahan Sejarah Dan Kenyamanan

Bukittinggi sebagai kota dengan perekonomian terbesar kedua di Provinsi Sumatra Barat tak hanya unggul sebagai pusat perdagangan grosir terbesar di Pulau Sumatra, tapi juga banyak menyimpan cerita sejarah kemerdekaan Indonesia.

Kota ini pernah menjadi ibu kota Indonesia pada masa Pemerintahan Darurat Republik Indonesia. Kota ini juga pernah menjadi Ibu Kota Provinsi Sumatra dan Provinsi Sumatra Tengah.

Bukittinggi dikenal sebagai kota perjuangan bangsa dan merupakan tempat kelahiran beberapa tokoh pendiri Republik Indonesia, di antaranya Mohammad Hatta sebagai Proklamator dan Assaat, Pejabat Presiden Indonesia.

Maka dari itu, di Bukittinggi tersedia akomodasi yang terkenal, yakni Pavilliun Istana Bung Hatta. Bangunan yang berada di Jalan Istana, Bukittinggi, Sumatra Barat ini menawarkan berbagai fasilitas.

Menurut General Manager (GM) Pavilliun Istana Bung Hatta Deswin, Paviliun ini merupakan akomodasi bergaya modern yang memiliki meja resepsionis 24 jam dan fasilitas parkir. “Lokasinya ideal sebagai akomodasi yang dekat dengan destinasi wisata.”

Ikon Kota Bukittinggi, yakni Jam Gadang dapat ditempuh para tamu dengan berjalan kaki dari Pavilliun, demikian juga destinasi wisata Istana Bung Hatta tak jauh lokasinya dengan Pavilliun.

“Kamar yang terang lengkap dengan AC, televisi layar datar, meja dan cermin, air mineral gratis dan kamar mandi lengkap dengan shower air panas, serta handuk dan peralatan mandi gratis dapat dinikmati para tamu,” katanya.

Beberapa kamar memiliki ruang tamu dan ruang makan tersendiri, demikian juga untuk sarapan dengan pilihan menu Indonesia dan kontinental disajikan di restoran milik Novotel yang berada di samping Paviliun Istana Bung Hatta setiap hari.

Terdapat juga berbagai pilihan tempat makan dalam jarak sekitar 10 menit berjalan kaki dari Paviliun Istana Bung Hatta, seperti Rumah Makan (RM) Simpang Raya Jam Gadang dan juga RM Selamat.

Baca Juga:  Bandara Internasional Minangkabau Operasionalnya Kembali Dibuka

Deswin menjelaskan, para tamu jika ingin bersantai setelah melewati hari yang sibuk dapat memanjakan diri dengan pijat atau relaksasi di dalam sauna. Bahkan, jika para tamu ingin merokok, disediakan area khusus dengan pemandangan mengarah ke Gunung Singgalang.

Kirim Komentar