PLT. WALI KOTA BEKASI TRI ADHIANTO SERAHKAN 50.000 BIBIT IKAN LELE KE KELOMPOK TANI

Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyerahkan secara simbolis 50.000 bibit ikan lele dan pakan lele sebanyak satu ton ke enam kelompok tani di Perum Kodam RW 13 Kecamatan Mustikajaya, Rabu (23/11/2022).

Tampak hadir juga dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Herbert Panjaitan, Camat Mustikajaya dan perwakilan kelompok tani budidaya ikan lele.

Salah satu ketua kelompok tani budidaya ikan lele menyampaikan terima kasih yang teramat sangat kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi, yang telah memberikan bantuan berupa bibit dan pakan kepada kelompok tani budidaya ikan lele binaan Dinas Ketahanan Pangan.

“Saya haturkan terima kasih sebanyak-banyaknya pada Pemerintah Kota Bekasi yang telah memberikan bantuan kepada kelompok binaan Dinas Ketapang, semoga program ini dapat terus berjalan, sehingga dapat membantu para umkm dibidang pertanian dan budidaya ikan lele,” kata Ketua Kelompok Tani.

Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bersama dengan kelompok tani. (dok. bekasikota.go.id)

Sementara itu, Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menyatakan, segala bentuk bantuan yang diberikan kepada kelompok tani dalam rangka memberikan motivasi bagi para Usaha Menengah, Kecil dan Mikro (UMKM) untuk dapat lebih semangat lagi dalam budidaya.

“Segala bentuk bantuan yang pemkot beri kepada masyarakat, dalam rangka merangsang para pelaku umkm untuk lebih aktif lagi, lebih giat lagi lebih semangat lagi dalam melakukan budidaya,” jelasnya.

Selain itu, Tri juga mengungkapkan dengan adanya penggiat budidaya, bisa membantu menekan angka inflasi, bisa juga menjalankan program gemar makan ikan, agar para ibu hamil dan balita dapat terpenuhi gizinya dan terhindar dari stunting.

“Harapan saya, dengan banyaknya budidaya ikan dimasyarakat, bisa membantu menekan angka inflasi, bisa juga mencukupi ketersediaan stok ikan dipasaran, membantu menjalankan program gemar makan ikan pada ibu hamil dan balita, agar si janin dan balita dapat terhindar dari stunting,” tuturnya. I

Baca Juga:  Kemendagri Harus Jadi Contoh Model Aparatur Negara yang Efektif dan Efisien

 

Kirim Komentar