Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengatakan, orientasi kepala daerah atau Retreat Kedua yang diadakan pemerintah akan diikuti oleh 52 kepala daerah.
Kepala daerah yang akan hadir tersebut berasal dari kepala daerah yang sebelumnya tidak ikut Retreat di Magelang dan kepala daerah yang perkaranya telah diputus Mahkamah Konstitusi tidak menjalani pemungutan suara ulang.
Bima mengatakan, ada dua opsi tempat yang diusulkan Kementerian Dalam negeri (Kemendagri) untuk selanjutnya disetujui atau tidak oleh Presiden Prabowo Subianto.
“Diperkirakan akan ada 52 kepala daerah yang akan ikut ya. Kami berikan opsi-opsinya, bisa saja di Magelang atau bisa saja di tempat lain, salah satunya adalah di IPDN di Bandung,” kata Wamendagri Bima, baru-baru ini.
Dia menjelaskan, konsep retreat sudah selesai dibahas dan menunggu persetujuan pimpinan, dalam hal ini Presiden Prabowo Subianto dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian.
“Tinggal kita finalisasi terkait dengan hal-hal yang sifatnya lebih teknis, sebetulnya jadwalnya kapan, yang mana yang kira – kira sesuai dengan jadwal kepala daerah,” jelasnya.
Meski sudah mematangkan konsep, Wamendagri Bima belum bisa memastikan kapan jadwal Retreat Kedua akan dilaksanakan.
“Masih menunggu waktu yang pas disesuaikan dengan agenda pemerintahan. Mungkin bulan Mei, mudah – mudahan,” ungkapnya.
Adapun 52 kepala daerah yang akan menjalani Retreat Kedua terdiri dari tiga pasang gubernur dan wakil gubernur, 20 pasang bupati dan wakil bupati, serta satu pasang wali kota dan wakil wali kota.
Sisanya adalah wakil wali kota dan wakil bupati yang sebelumnya tidak sempat mengikuti Retreat di Magelang, karena alasan tertentu.
Daftarnya sebagai berikut:
- Gubernur dan Wakil Gubernur: Bali, Babel, Papua Pegunungan.
- Wali Kota dan Wakil Wali Kota: Denpasar.
- Wakil Wali Kota: Ternate.
- Bupati dan Wakil Bupati: Badung, Tabanan, Bangli, Gianyar, Buleleng, Klungkung, Jembrana, Aceh Timur, Mandailing Natal, Pasaman Barat, Pamekasan, Lamandau, Buton Tengah, Berau, Halmahera Utara, Belu, Jene Ponto, Mimika, Jayapura, dan Puncak Jaya.
- Wakil Bupati: Merangin, Bengkulu Utara dan I