Sebanyak 25,2 juta UMKM Masuk ke Ekosistem Digital pada Tahun 2023

Tercatat sebanyak 25,2 juta UMKM telah masuk (onboarding) ke ekosistem digital per tahun 2023, dari target 30 juta UMKM di akhir tahun 2024 melalui program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan, masih ada target 4,8 juta UMKM (untuk bisa onboarding) yang perlu dicapai.

“Selain itu, kami juga terus mendorong agar target transaksi Rp50 miliar di tiap provinsi dapat dicapai,” katanya yang juga Ketua Tim Gernas BBI melalui video yang ditayangkan dalam acara Harvesting Gernas BBI-BBWI 2024 Provinsi Sumsel di Palembang.

Terkait belanja Produk Dalam Negeri (PDN), Luhut menyebutkan, tingkat realisasi belanja Kementerian/Lembaga (K/L), pemerintah daerah (pemda), serta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sudah meningkat hingga 80%, dari Rp749 triliun di tahun 2022 menjadi Rp1.349,8 triliun di tahun 2023.

Hal itu, lanjutnya, menunjukkan tingkat kesadaran dan kepatuhan instansi untuk belanja PDN.

Luhut juga mengingatkan kembali kepada seluruh KL, pemda dan instansi pemerintah lainnya untuk dapat mencapai target belanja PDN sebesar 95%.

Kemudian, terkait program Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI), Luhut mencatat pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) ke Provinsi Sumatra Selatan pada Januari 2023 mencapai 9,6 juta atau naik 1,9 juta dibandingkan periode yang sama tahun 2022.

Luhut menggarisbawahi tiga hal yang penting yang perlu dilakukan untuk meningkatkan program Gernas BBI/PDN-BBWI, salah satunya memperbanyak pelatihan promosi untuk UMKM dan pelaku wisata local, serta terus mendorong inovasi produk dan digitalisasi UMKM.

Selain itu, hak kekayaan intelektual yang dimiliki oleh para pelaku UMKM juga perlu untuk terus di kawal.

“Tahun ini, kita juga punya aplikasi Toms dari Telkom yang berfungsi untuk monitor capaian pelatihan dan transaksi belanja UMKM pada pelaksanaan Gernas BBI/PDN-BBWI, serta memanfaatkan data-data yang ada di Sumatera Selatan dan itu juga elok supaya input semua ke dalam sistem ini,” tuturnya.

Baca Juga:  KETERLIBATAN UMKM DI REST AREA TOL TRANS JAWA DI ATAS 70%

Pada kesempatan yang sama, Luhut mengapresiasi acara Harvesting Gernas BBI-BBWI 2024 Provinsi Sumsel yang diselenggarakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Pemerintah Provinsi Sumsel sejak 24 – 28 Mei 2024.

Dia mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus menjaga keberlanjutan program Gernas BBI/PDN dan BBWI untuk kemajuan UMKM, artisan dan wisata khususnya di Sumsel.

Luhut meyakini keberhasilan program nasional tersebut dapat tercapai apabila seluruh pihak bekerja sama demi kepentingan kemajuan UMKM dan masyarakat luas. I

Kirim Komentar