Taman Rekreasi The Carnival Perluas Peluang Kerja Pelaku Parekraf

Taman rekreasi The Carnival di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur diharapkan mampu memberikan peluang usaha dan lapangan kerja bagi pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) setempat.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi hasil kolaborasi Pemerintah Daerah Nganjuk dengan pengelola taman wisata dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Nganjuk.

“Kolaborasi ini menghidupkan kembali Taman Rekreasi Anjuk Ladang atau TRAL setelah vakum selama lima tahun,” katanya saat meresmikan taman rekreasi The Carnival di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur Sabtu (8/10/2022)

Kemenparekraf/Baparekraf sangat mendukung HIPMI dan Disporabudpar Kabupaten Nganjuk yang menghidupkan kembali wisata buatan Taman Rekreasi Anjuk Ladang.

Peresmian The Carnival ditandai dengan pemotongan pita yang dilakukan oleh Menparekraf Sandiaga Uno bersama dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Nganjuk Yasin dan Pengelola Taman Wisata Rizky Pramudya.

Kini taman seluas 1,2 hektare berganti nama menjadi The Carnival dan dapat menampung 1.000 pengunjung per harinya.

Atraksi yang dihadirkan saat ini baru ada delapan wahana, tapi jumlah tersebut akan terus bertambah menjadi 18 wahana.

Menparekraf Sandiaga berharap melalui upaya bersama dengan pemangku kepentingan The Carnival bisa memberikan peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat setempat, serta mengakselerasi kepulihan dan kebangkitan ekonomi.

“Ini juga nantinya membuka lapangan kerja seluas-luasnya dan menjadi rangkaian kepulihan kita yang lebih cepat dan kebangkitan kita yang lebih kuat. Dengan target untuk menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru di sektor parekraf di tahun 2024,” tuturnya.

Menparekraf Sandiaga menjelaskan bahwa pihaknya siap untuk berkolaborasi dalam memajukan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Nganjuk yang dikenal sebagai kabupaten 1001 air terjun.

Baca Juga:  DESA WISATA LIMBO WOLIO HARUS TERJAGA KELESTARIAN LINGKUNGANNYA

Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian lebih berkenaan dengan pariwisata di Kabupaten Nganjuk, lanjutnya, yakni faktor 3A (Atraksi, Aksesibilitas dan Amenitas).

Peningkatan event-event berskala nasional juga perlu dihadirkan untuk menarik lebih banyak wisatawan.

“Aksesibilitas itu terkait akses tempat-tempat wisata, karena saya dengar banyak wisata air terjunnya. Untuk menuju air terjunnya ini aksesnya perlu diperbaiki dan,” ungkapnya.

Ketiga adalah Amenitas. “Saya ingin lebih mengembangkan pariwisata berbasis masyarakat melalui homestay.“

Selain meresmikan taman rekreasi, Menparekraf Sandiaga turut menyemarakkan HIPMI Fest 2022 yang bertepatan di The Carnival Nganjuk.

HIPMI Fest 2022 menghadirkan beragam rangkaian kegiatan menarik, yaitu bazar UMKM, turnamen ESport, seminar ekonomi kreatif, pentas kesenian asli Nganjuk, lomba mewarnai, hingga live music performance.

Kirim Komentar