Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza Saya melakukan pertemuan dengan Asosiasi Perusahaan Drone di Tiongkok, yang menaungi sekitar 1.000 perusahaan dalam ekosistem industri drone di negara tersebut, baru – baru ini.
Dalam pertemuan antara kedua negara tersebut, jajaran Asosiasi Perusahaan Drone Tiongkok memaparkan perkembangan industri drone di Tiongkok, mulai dari tahap awal hingga menjadi salah satu sektor yang tumbuh pesat secara global.
“Saya sangat senang dapat bertemu dengan Asosiasi Perusahaan Drone di Tiongkok, karena perkembangan industri drone di negara ini sangat pesat, sehingga meminta pandangan mereka mengenai potensi pasar drone di Indonesia,” katanya saat kunjungan kerja ke Tiongkok.
Bahkan, Wamenperin Riza menambahkan, Asosiasi Perusahaan Drone di Tiongkok ini menjelaskan tentang peningkatan pasar drone dunia yang terus bertambah dari tahun ke tahun.
“Saya juga turut menanyakan pandangan mereka mengenai potensi pasar drone di Indonesia. Dengan jelas, mereka menyampaikan optimisme terhadap Indonesia yang dinilai memiliki potensi besar untuk menjadi pemasok utama dalam rantai pasok industri drone global,” tuturnya.
Selain itu, Asosiasi Perusahaan Drone Tiongkok menyampaikan komitmen untuk turut mengembangkan industri drone di Indonesia dengan menyesuaikan teknologi dan desain produk terhadap kondisi geografis dan karakter alam Indonesia.
“Tidak hanya berfokus pada drone udara, tetapi juga pengembangan drone untuk kebutuhan kelautan, perikanan dan transportasi antarpulau,” tegas Wamenperin Riza.
Indonesia, dia menambahkan, saat ini telah memiliki sejumlah perusahaan drone, tetapi masih menghadapi keterbatasan dalam hal kapasitas produksi, riset dan investasi.
Oleh karena itu, Wamenperin Riza menegaskan, kolaborasi dengan mitra internasional menjadi langkah strategis untuk memperkuat ekosistem industri drone nasional di masa depan.
Menurutnya, Asosiasi Perusahaan Drone Tiongkok juga menegaskan bahwa di masa mendatang, drone akan berperan penting dalam mendukung industrialisasi, terutama untuk sektor logistik, ketahanan pangan, ketahanan energi dan berbagai program strategis pemerintah.
“Saya optimistis dengan kehadiran mereka dan komitmen kerja sama ini, Indonesia akan mampu menjadi salah satu pemain utama dalam industri drone dunia,” tutur Wamenperin Riza.
Pada tahun 2026, katanya, Kementerian Perindustrian diundang untuk hadir dalam Kongres Dunia Industri Drone dan akan berpartisipasi dalam forum penting tersebut. I
