Peran aktif dari Karang Taruna yang cinta dengan gerakan sosial, dengan semangat gotong royong dalam keaktifan, baik di wilayah maupun tingkatan nasional harus hadir dalam aksinya.
Bahkan, Ketua Umum Karang Taruna Nasional Didik Mukhrianto menyatakan, peran kepemudaan yang terus bersinergis dengan pemerintah dalam setiap momen merupakan sebagai penunjang keberhasilan dalam pelayanan kesejahteraan sosial.
“Karang Taruna harus terjun langsung dalam momen apapun, sehingga warga mengetahui kehadiran dari anggota karang taruna sampai dari tingkat RW,” ujarnya dalam Pelantikan Pengurus Karang Taruna Kota Bekasi periode 2021-2026 di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Minggu (31/10/2021).
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi hadir dalam pelaksanaan tersebut, demikian juga Majelis pertimbangan Karang Taruna Wahyu Sitompul, dan Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat Subhan Daragana.
Hadir juga Ketua DPRD Kota Bekasi Chairruman J. Putro, Ketua KNPI Kota Bekasi Mardani Ahmad, dan para Majelis Pertimbangan Karang Taruna Kota Bekasi, serta seluruh pengurus yang dilantik.
Diawali dengan pengucapan ikrar kepada Ketua Karang Taruna Kota Bekasi Darkam Suryadi beserta pengurus yang dilantik langsung oleh Ketua Karang Taruna Nasional Didik Mukhrianto, dengan diberikan bendera pataka sebagai bentuk amanat yang telah diemban.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berterima kasih kepada kehadiran langsung dari Ketua Karang Taruna Nasional dan Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat dalam pelantikan di Kota Bekasi.
“Dengan menyemarakkan dan menggelorakan semangat dan salam kesetiakawanan sosial menjadi salah satu semangat yang benar benar bertanggung jawab usai dilantiknya para pengurus,” jelasnya.
Wali kota juga mengucapkan terima kasih untuk kepedulian sosial kepada seluruh punggawa Karang Taruna yang telah aktif saat pandemi yang sampai kini terus dikejar melalui program serbuan vaksinasi.
“Upaya kolaborasi dari PMI, KNPI, Karang Taruna dan Hipmi terus dilakukan dengan menjalankan di setiap kecamatan di Kota Bekasi dalam mencapai herd immunity 93%,” tutur Effendi. I
