Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengeluarkan peringatan dini banjir bagi warga di bantaran sungai.
Peringatan dikeluarkan setelah ada kenaikan tinggi muka air di Pos Pantau Sunter Hulu.
Status Siaga 3 dilaporkan oleh BPBD DKI Jakarta melalui akun Twitter @BPBDJakarta.
Pos Pantau Sunter Hulu mulai Siaga 3 sejak pukul 11.00 WIB, Sabtu (31/12/2022) dengan ketinggian muka air mencapai 145 cm. Hingga pukul 12.00 WIB, kondisi masih sama.
“Selamat siang, kami BPBD Provinsi DKI Jakarta menginformasikan bahwa pada pukul 11.00 WIB ketinggian Pos Pantau Sunter Hulu 145 cm terang dalam status Siaga 3. Mengimbau kepada warga sepanjang bantaran sungai agar waspada dan berhati-hati terhadap bahaya banjir,” tulis informasi dari BPBD DKI Jakarta melalui info Disaster Early Warning System (DEWS).
Kondisi cuaca di sekitar lokasi dilaporkan terang. Ada sejumlah wilayah bantaran sungai berpotensi terdampak banjir.
BPBD menjelaskan, antisipasi kurang lebih empat jam ke depan air akan sampai di Pintu Air Pulo Gadung.
Selain Pos Pantau Sunter Hulu, Pintu Air Pasar Ikan juga berstatus Siaga 3. Ketinggian air mencapai 198 cm dengan kondisi di cuaca di lokasi terang.
Adapun, sembilan daerah yang kemungkinan terdampak, yaitu Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing dan Kalibaru.
BPBD DKI pun melakukan sejumlah langkah antisipasi, di antaranya menyebarkan informasi di media sosial serta pemberitahuan kepada camat dan lurah.
Berdasarkan data pemantauan posko dari Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta per pukul 12.00 WIB, pos pantau lainnya berstatus normal (Siaga 4). Berikut rinciannya:
1. Katulampa (40 cm).
2. Depok (115 cm).
3. Manggarai (670 cm).
4. Karet (320 cm).
5. Krukut Hulu (40 cm).
6. Pesanggrahan (70 cm).
7. Angke Hulu (70 cm).
8. Waduk Hulu (70 cm).
9. Cipinang Hulu (90 cm).
10. PuloGadung(330cm). I
Komentar ditutup.