CAPTAIN BAWONO ENDY S. DARI PILOT JADI PENULIS

Membawa pesawat dengan berbagai tipe sudah dijalani Bawono Endy sekitar 40 tahun, baik itu sebagai co pilot selama 10 tahun dan juga sebagai captain pesawat selama 30 tahun.

Suami dari Novia Herlisa yang memegang sertifikat Master Makeup Artist dari SMA (Scandinavian Makeup Academy Bangkok, Thailand) ini, menghabiskan waktu kerjanya sebagai pilot di maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Lion Group.

Saat masih bertugas di maskapai penerbangan Lion Group, Bawono Endy sebagai Captain Pilot yang mengendarai pesawat jenis B-737NG dan MAX Thai Lion Bangkok/Thailand.

Pria kelahiran 17 Oktober 1954 ini sudah biasa membawa pesawat berukuran besar (DC-10) hingga sekelas Boeing-737/Classic/NG&900ER/MAX dan pernah ditunjuk sebagai Ketua Umum Panitia HUT Garuda Indonesia.

Selain itu, pernah mewakili Garuda Indonesia dalam Asia Pasific Be-annual Worldwide Marketing Meeting dan sebagai Fleet Manager B737 Pacific Airlines, Ho Chi Min/Vietnam pada tahun 2007-2008.

Captain Bawono Endy S. bersama keluarga. (Istimewa)

Bawono Endy juga pernah menjadi Instructor Training pesawat pada tahun 2005 dam memiliki Appreciation Certificate sebagai Profesional Pilot pada tahun 2005, dilanjutkan sebagai narasumber di TV One pada tahun 2012.

Pria berusia 67 tahun ini bahkan tidak pernah gagal dalam Class One Medical Examination yang dilakukan setiap enam bulan sekali sampai dengan penerbangan terakhirnya pada 16 Oktober 2019.

Namun setelah pensiun, kini kakek enam orang cucu ini lebih banyak melakukan kegiatan menulis sejak dua tahun terakhir, selain menekuni kegemaran bermain golf dan juga off road, serta membantu istrinya yang mengembangkan kemampuannya dalam bidang makeup. I

Kirim Komentar
Baca Juga:  PENGALAMAN WAKIL KETUA MPR FADEL MUHAMMAD DI BUKU REINVENTING LOCAL GOVERNMENT

Komentar ditutup.