KEMENTERIAN PUPR BANTU SARPRAS SANITASI DI LOKASI BANJIR KUDUS DAN WAJO

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan pengiriman prasarana dan sarana air bersih serta sanitasi yang dibutuhkan bagi korban bencana bagi korban bencana banjir di Kudus Jawa Tengah dan Wajo, Sulawesi Selatan.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, dalam masa tanggap darurat yang paling penting adalah ketersediaan sarana dan prasarana air bersih, serta sanitasi untuk keperluan sehari-hari bagi para korban dan pengungsi.

“Kementerian PUPR sangat fokus dengan air bersih terutama di tempat-tempat pengungsian. Kita juga manfaatkan instalasi pengolahan air minum (IPA) terdekat maupun IPA mobile untuk mensuplai air bersih, khususnya ke posko pengungsian,” ujarnya.

Berdasarkan data Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah, total sarana dan tanggap darurat yang telah didistribusikan sebanyak tiga toilet portabel dan dua Hidran Umum untuk di Desa Krangrowo, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus.

Dukungan sarpras tersebut untuk menambah kapasitas sumber air bersih selama masa tanggap darurat sesuai Surat Keputusan Bupati per 1 Januari 2023.

Selain di Kabupaten Kudus, Kementerian PUPR juga mengirimkan bantuan sarpras air bersih sanitasi ke lokasi kejadian bencana banjir di wilayah kabupaten Wajo yang terjadi sejak Sabtu, 24 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023.

Bencana banjir disebabkan tingginya curah hujan, sehingga meluapnya air Sungai Walannae dan tingginya debit air dari hulu sungai yang bermuara di Danau Tempe.

Berdasarkan data, BPPW Sulawesi Selatan Kementerian PUPR telah melakukan koordinasi bersama Direktur PDAM Kabupaten Wajo terkait titik penempatan hidran umum untuk pelayanan air bersih.

Dari hasil identifikasi lapangan di kawasan permukiman warga terdampak di Kabupaten Wajo, daerah terdampak, yaitu Kecamatan Tempe, Belawa, dan Tanasitolo. Lokasi kecamatan tersebut berada di bibir Sungai Walanae dan Danau Tempe.

Baca Juga:  PEMBANGUNAN FASILITAS DAN INFRASTRUKTUR JADI DAYA TARIK WISATAWAN KE LABUAN BAJO

Untuk saat ini telah dilakukan pemasangan hidran umum masing-masing berkapasitas 2.000 liter di tiga titik, yaitu di Jalan  Budi Utomo, Mattirotappareng, Kecamatan Tempe (Titik 1), Jalan Jangko, Mattirotappareng, Kecamatan Tempe (Titik 2) dan Jalan Jangko, Danau Tempe, Kecamatan Tempe (Titik 3). I

 

 

 

Kirim Komentar