Menparekraf Tinjau Kesiapan Jalur Wisata Hadapi Libur Lebaran 2024

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno meninjau kesiapan jalur wisata salah satunya di Puncak, Bogor, yang diperkirakan akan kembali dipadati masyarakat juga wisatawan pada musim mudik dan libur Lebaran 2024.

Menparekraf memulai peninjauan dari Pos Terpadu Operasi Ketupat Lodaya 2024 Polres Bogor di Pos Polisi Gadog dan sistem pemantauan lalu lintas yang ditempatkan di Pos Terpadu ini, baru-baru ini.

“Kami melihat kesiapan dari jalur mudik yang juga bersinergi dengan jalur wisata. Jadi, jalur Puncak ini selalu menjadi pilihan utama untuk wisatawan tapi juga menjadi pilihan bagi para pemudik terutama yang kendaraan roda dua. Dan kami mengapresiasi kerja sama yang luar biasa antara Pak Pj Bupati (Kabupaten Bogor) dengan instansi terkait,” kata Sandiaga.

Jumlah masyarakat yang akan melintasi jalur Puncak pada musim mudik dan libur Lebaran tahun ini diperkirakan mencapai antara 140.000 sampai 160.000. Jumlah ini empat kali lipat dari daya tampung kapasitas jalan.

“Ini berarti harus ada beberapa rekayasa maupun kesiapan destinasi, lalu jalur-jalur alternatif juga sudah harus disiapkan,” tegasnya.

Oleh karena itu, Sandiaga mengapresiasi kolaborasi dari semua pihak dalam menghadirkan dan mendukung momen mudik dan libur Lebaran 2024 dengan aman dan nyaman.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada TNI dan Polri, Basarnas, dinas kesehatan, dan semua yang sudah terlibat di bawah koordinasi Pak Pj (Bupati Bogor). Mudah-mudahan liburan kali ini lebih baik dari tahun lalu dan dampak ekonomi untuk masyarakatnya semakin luas,” ujar Sandiaga.

Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu menjelaskan, pihaknya bersama seluruh instansi terkait siap menyambut kehadiran masyarakat selama musim mudik dan libur lebaran tahun ini.

Baca Juga:  Ini Performansi Wisman pada Maret 2024

Dia menambahkan, di Kabupaten Bogor, tepatnya di sepanjang jalur Puncak memang terdapat banyak destinasi wisata juga sentra ekonomi kreatif favorit masyarakat.

“Maka kami mempersiapkan semua, tidak hanya infrastruktur fisik dan kesiapan di lapangan. Terkait mitigasi bencana di lokasi-lokasi wisata juga sudah kita persiapkan dan akan ditugaskan personel untuk stand by di semua tempat dalam rangka memastikan dukungan kepada wisatawan yang berlibur, karena ini cukup panjang liburannya,” jelasnya.

Sementara itu, KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novianto Ashari menuturkan, Polres Bogor pada musim mudik dan libur lebaran tahun ini menyiapkan 400 personel di sepanjang jalur Puncak. “Jalur Puncak tidak hanya sebagai jalur mudik, tapi juga menjadi jalur wisata.”

Kepadatan di jalur Puncak diperkirakan akan mencapai titik tertingginya pada satu hari setelah lebaran, yakni ketika bertemunya antara arus wisata dengan arus balik Lebaran mulai 12 – 21 April 2024.

Ardian menyatakan, pihaknya telah memetakan ada 72 titik hambat di sepanjang jalur Puncak. Namun yang utama ada di lima titik yakni di Pasir Muncang, simpang Mega Mendung, simpang Loka Wiratama, Pasar Cisarua, dan simpang Taman Safari.

Karenanya masyarakat diimbau untuk menyesuaikan waktu keberangkatan saat melakukan mudik maupun wisata di Puncak.

“Kami tetap melaksanakan penerapan sistem ganjil genap di jalur Puncak dari tanggal 5 – 16 April 2024, kecuali pada hari pertama lebaran,” ungkapnya.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk memperhatikan dan mematuhi rambu-rambu serta memperhatikan kondisi kendaraan dan kesehatan diri.

“Satlantas Polres Bogor mengimbau masyarakat yang melaksanakan pergerakan mudik dari luar daerah yang melintas kawasan wisata Puncak, apabila sudah lelah atau letih di Simpang Gadog ini ada pos terpadu. Silakan bisa digunakan sebagai tempat beristirahat,” jelas Ardian. I

Kirim Komentar