Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Capai 5,03% pada Tahun 2024

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia tumbuh 5,03% secara kumulatif sepanjang tahun 2024.

“Ekonomi Indonesia pada tahun 2024 tumbuh sebesar 5,03%. Seluruh lapangan usaha tumbuh positif pada tahun 2024,” kata Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti.

Nilai Produk Domestik Bruto (PDB) secara kumulatif pada tahun 2024 atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp22.138,96 triliun.

Berdasarkan lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2024, utamanya didorong oleh lima lapangan usaha, yakni industri pengolahan, pertanian, perdagangan, konstruksi dan pertambangan.

Amalia menuturkan, lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi secara tahunan adalah jasa lainnya tumbuh 9,80%, kemudian transportasi dan pergudangan yang tumbuh 8,69%, serta akomodasi dan makanan minuman tumbuh 8,56%.

“Capaian itu, didorong oleh mobilitas masyarakat, peningkatan jumlah wisatawan nusantara dan wisman yang meningkat serta peningkatan kegiatan ekonomi lainnya yang memberikan dampak terhadap mobilitas masyarakat,” tuturnya.

BPS juga mencatat, industri pengolahan menjadi sumber pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 0,90%.

Selain itu, pertumbuhan ekonomi tahun lalu juga ditopang oleh lapangan usaha, seperti perdagangan yang memberikan sumber pertumbuhan 0,67%, konstruksi 0,64% dan informasi dan komunikasi sebesar 0,50%.

Sementara itu, secara quartal to quartal (qtq), pertumbuhan ekonomi pada Triwulan IV/2024 tumbuh sebesar 0,5%.

Pertumbuhan ini sejalan dengan pola musiman yang terjadi di tahun – tahun sebelumnya, yaitu lebih rendah dibandingkan dengan Triwulan III/2024.

Secara year on year (yoy), ekonomi Triwulan IV/2024 tumbuh 5,02% lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 5,04%. I

Kirim Komentar
Baca Juga:  Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,05% di Tahun 2023