Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengikuti proses penilaian Anugerah Kebudayaan Persatuan Wartawan Indonesia (AK-PWI) di Kantor PWI Pusat, Jakarta, Kamis, (16/12/2021).
Setelah melakukan proses penilaian dan sesi tanya jawab, tim juri dan penilai memutuskan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi berhak menerima trophy dan piagam penghargaan pada ajang Anugerah Kebudayaan PWI pada puncak perayaan Hari Pers Nasional 2022 di Kendari, Sulawesi Tenggara pada 7-9 Februari 2022.
Hal tersebut tertuang dalam berita acara AK-PWI yang ditandatangani tim juri AK-PWI pada 16 Desember 2021.
Wali Kota Bekasi adalah nominator pertama dari 10 wali kota/bupati yang secara langsung mengikuti proses penilaian melalui presentasi dan tanya jawab.
Pemilihan nomine sebagai bagian dari keseluruhan proses yang telah berlangsung sejak September lalu.
Nomine AK-PWI antara lain Wali Kota Bekasi (Jawa Barat) Rahmat Effendi, Bupati Buton (Sulawesi Tenggara) La Bakry, Bupati Lamandau (Kalimantan Tengah) Hendra Lesmana, dan Bupati Indramayu (Jawa Barat) Nina Agustina.
Selain itu, ada Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan, Bupati Lamongan (Jawa Timur) Yuhronur Efendi, Wali Kota Surakarta (Jawa Tengah) Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Padang Panjang (Sumatera Barat) Fadli Amran, Bupati Magetan (Jawa Timur) Suprawoto, dan Bupati Sumbawa Barat (Nusa Tenggara Barat) Musyafirin.
Menurut Wali Kota Bekasi, langkah kebijakan yang dilakukan dalam mengatasi krisis pandemi Covid-19 di Kota Bekasi dengan menerapkan kebijakan sesuai budaya dan tradisi masyarakat.
Dia menjelaskan bahwa berbagai persoalan yang dihadapi di awal pandemi hingga sekarang seiring sejalan dengan kebijakan pusat.
“Semoga dengan penghargaan ini dapat memotivasi lebih baik lagi dalam memajukan pembangunan dan kebudayan nasional, khususnya di Kota Bekasi,” katanya. I
