WARINGIN HOSPITALITY MEMBAGIKAN 3.719 NASI BOX

Bulan puasa Ramadan yang penuh berkat ini merupakan momen yang tepat untuk dapat saling berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan.

Waringin Hospitality Hotel Group yang telah menaungi 27 unit hotel kembali menjalankan program WH Donasi Tahun ke-3 yaitu #1For1ForIndonesia.

Program ini telah berjalan dari sejak pandemi Covid-19 pertama yang terjadi di Indonesia, yaitu di tahun 2020 dengan konsep bantuan berupa paket makanan yang bisa dibeli melalui seluruh jaringan hotel Waringin Hospitality.

Jaringan hotel tersebut adalah brand Hotel 88, Luminor Hotel, dan Manage By Waringin Hospitality.

Paket makanan yang telah dipesan tersebut akan dilipatgandakan jumlahnya oleh Waringin Hospitality Hotel Group dan akan diberikan kepada mereka yang membutuhkan.

Donasi Waringin Hospitality untuk Tahun ke-3, yaitu #1For1ForIndonesia. (Istimewa)

Pada 12 April 2022, Waringin Hospitality Hotel Group membagikan sebanyak 3.719 nasi box yang secara serempak didistribusikan oleh seluruh unit hotel mulai dari brand Hotel 88, Luminor Hotel, dan Manage By Waringin Hospitality.

Jaringan hotel tersebut berada di Kota Jakarta, Bekasi, Bandung, Purwokerto, Surabaya, Jember, Banyuwangi, Tanjung Selor, Banjarmasin, dan Kota Jambi.

Nasi box tersebut dibagikan menjelang buka puasa kepada warga sekitar hotel, yayasan yatim piatu, panti asuhan, dan dinas sosial Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).

Corporate Director of Marketing Waringin Hospitality Metty Yan Harahap menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang turut berpartisipasi dalam program WH Donasi #1For1ForIndonesia tahun ke-3 yang jumlahnya pun semakin meningkat dari tahun tahun sebelumnya.

“Selain itu, juga terima kasih atas effort dari team hotel di seluruh kota yang telah menyiapkan dari awal dan mendistribusikan ke mereka yang membutuhkan. Semoga apa yang kita berikan kepada sesama kita dapat menjadi berkah dan bermanfaat bagi kita semua,” ujarnya. I

Baca Juga:  Kesiapan Angkutan Lebaran di Terminal Baranangsiang dan Poris Plawad Ditinjau Komisi V DPR

 

Kirim Komentar

Komentar ditutup.