Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022 Bergerak Bersama

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menyelenggarakan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Bergerak Bersama yang juga menjadi bagian dari rangkaian menuju Malam Puncak ADWI 2022.

Pada kesempatan tersebut diselenggarakan olahraga bersama, seperti 5K Fun Run dan senam bersama pada Minggu (20/10/2022).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno turut berpartisipasi di acara tersebut bersama Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams dan sejumlah pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf, serta bupati, wali kota dan kepala dinas pariwisata sejumlah daerah di tanah air.

Menparekraf/Kabaparekraf Sandiaga Salahuddin Uno bersama dengan Pendiri Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Jaya Suprana memberikan penghargaan kepada tiga desa wisata. (dok. kemenparekraf.go.id)

Bersama Pendiri Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Jaya Suprana juga Menparekraf Sandiaga berkesempatan memberikan penghargaan kepada tiga desa wisata.

Ketiga desa itu adalah Desa Wisata Pariangan, Tanah Datar di Provinsi Sumatra Barat sebagai desa wisata pertama yang menghadirkan batik beraroma kopi dan juga desa wisata pertama yang memiliki pewarna batik alami dari limbah kopi.

Selanjutnya, Desa Wisata Aeng Tong-Tong di Sumenep, Provinsi Jawa Timur, sebagai desa wisata dengan jenis empu keris terbanyak.

Terakhir adalah sertifikat rekor MURI untuk Desa Wisata Ngilngof di Maluku Tenggara sebagai desa wisata dengan pasir pantai terhalus.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf Vinsensius Jemadu dan Direktur Pariwisata Berkelanjutan Kemenparekraf/Baparekraf Indra Ni Tua.

Juga hadir Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis Brigjen TNI Ario Prawiseso, serta Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparkeraf I Gusti Ayu Dewi Hendriyani. I

Kirim Komentar