Penerbangan dari Merauke ke Kimaam akan kembali normal pada Senin, 13 September ditengah suasana pandemi yang belum berakhir.
Kepala Bandara Kimaam Serly Mokoginta menjelaskan bahwa ada perubahan hari penerbangan. Jadwal penerbangan terbaru untuk penerbangan Merauke-Kimaam PP beroperasi dihari Senin, Selasa, Rabu, dan Sabtu.
Serly juga mengatakan diberlalukan PPKM di Jawa dan Bali dan PPKM level tertentu di luar daerah Jawa dan Bali berdampak pada penerbangan di Merauke kesejumlah bandara tujuan di Papua.
“Untuk penerbangan Merauke ke Kimaam sudah dimulai hari Kamis kemarin, Sabtu minggu ini juga akan ada penerbangan. Mulai senin depan (13/9) akan berjalan sesuai jadwal terbaru,” ujar Serly kepada Majalah BANDARA.
Sebelum pandemi, Bandara Kimaam yang terletak di Kabupaten Merauke ini memiliki movement sebanyak delapan kali per minggu. Penerbangan tersebut membawa pengguna jasa transportasi udara dari Kimaam ke berbagai daerah.
Serly menjelaskan bahwa permintaan masyarakat terhadap transportasi udara masih termasuk tinggi. Hal ini mengingat kehadiran bandara sangat mendukung kemudahan mobilitas masyarakat.
Potensi Kimaam adalah sebagai salah satu daerah penghasil bahan baku kulit buaya yang terkenal. Demikian juga potensi Merauke sangat besar, yakni sebagai lumbung pangan nasional. Selain itu, hutan di wilayah ini juga menjadi tempat pohon penghasil minyak kayu putih.
