Mengajar ilmu penerbangan kepada anak didiknya adalah kebahagiaan yang tidak dapat diukur dengan apapun, bagi wanita kelahiran badung 10 Mei ini.
Bahkan, untuk dapat terus memperbaiki kualitas mengajarnya, Ibu Ayu, demikian dia biasa dipanggil harus pergi ke berbagai negara untuk menuntut ilmu, menambah wawasan dan pengetahuannya.
Bagi Ayu, taruna di Poltekbang Palembang sudah seperti anak-anaknya sendiri. Sehingga penerapan dan teknik cara mendidik tidak hanya pada pendidikan formal saja melainkan cara pendekatan ibu dan anak menjadi salah satu pilihan agar para taruna-taruni sebagai pemimpin masa depan memiliki mental yang kuat dan peduli dengan lingkungan sekitar.
Pendidikan formal di bidang penerbangan yang telah ditempuh beliau mulai dari Diploma II, Diploma III dan Diploma IV Teknik Navigasi Udara STPI Curug, dan Pascasarjana Jurusan Teknik Penerbangan di Institut Teknologi Bandung.
Jenjang karir Direktur Poltekbang Palembang ini dimulai dari Instruktur, Dosen, Kepala Urusan Penerimaan Taruna, Ketua Program Studi Teknik Navigasi Udara, Kepala Sub Bagian Administrasi Pendidikan (STPI Curug), dan Sub Bagian Tata Usaha (Biro Umum- Sekretariat Jenderal Kementerian Perhubungan).
Kemudian, dia menjadi Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Ketarunaan (STPI curug) yang saat ini menjadi Politeknik Penerbangan Indonesia Curug (PPIC), hingga menjadi Direktur Poltekbang Palembang sampai dengan sekarang.
“Kerjakan seluruh kewajibanmu dengan sungguh-sungguh tanpa menghitung untung-rugi” dari salah satu pidato ibu Megawati Soekarno Putri yang mengutip salah satu nasehat dalam “Kitab Baghawadgita”. Begitulah motto yang dipegang teguh beliau sampai saat ini. I
