ADA 31 KELURAHAN DI KOTA BEKASI LAKUKAN DEKLARASI ODF

Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melakukan deklarasi Open Defecation Free (ODF) untuk kelurahan di Kota Bekasi dan Jambore Kader Kota Bekasi.

Hadir Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bersama Ketua Kota Bekasi Sehat Wiwiek Hargono dengan didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawaty beserta Camat dan Lurah se-Kota Bekasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawaty menyatakan, sejumlah permasalahan di bidang kesehatan antara lain perkembangan stunting pada balita, karena adanya faktor gizi buruk dan saat ini gencar dengan kelurahan terbebas dari buang air besar sembarangan.

Menurutnya, menjadi masalah kesehatan, tapi capaian target menjadi Kota Sehat untuk Kota Bekasi harus terbebas dari stunting dan ODF, serta Wali kota Bekasi mendeklarasikan 31 Kelurahan menjadi kelurahan ODF.

Deklarasi dibacakan langsung oleh Ketua Forum Kota Bekasi Sehat Wiwiek Hargono bersama Wali Kota Bekasi dan diikuti oleh para 31 lurah.

Dalam sambutannya, Tri menegaskan, apresiasi kepada seluruh pihak terkait yang telah berhasil membawa 31 kelurahan mendeklarasikan, sehingga Kota Bekasi memiliki 52 kelurahan ODF atau 92%.

“Untuk empat kelurahan lagi akan segera dipacu untuk menjadikan Kota Bekasi sebagai Kota ODF, kemudian Pemkot Bekasi berjuang bersama Forum menuju Kota Bekasi yang sehat.

“Mari bersama kita bentuk dan pertahankan juga menambah 4 Kelurahan lagi untuk Kota Bekasi ODF,” tegasnya.

Dia menuturkan, menjadi hal yang cukup memprihatinkan ketika mitra ibu kota ternyata masih memiliki perilaku buang air besar sembarangan, masih menggunakan yang tidak sehat dengan menjadikan kali menjadi tempat pembuangan limbah.

Menurut Tri, salah satu indikator kota yang dinyatakan tidak sehat adalah perilaku buang air besar sembarangan.

“Ini menjadi tugas kita bersama dalam menanggulanginya karena ada unsur prasarana, perilaku, pemantauan dan  pemberdayaan, terutama wilayah baik kecamatan dan kelurahan hendaknya dapat meningkatkan dan sosialisasi warganya untuk hidup sehat dan bersih,” tuturnya. B

Kirim Komentar
Baca Juga:  KEMENDAGRI HARAP POLRI AKTIF PETAKAN POTENSI KONFLIK PEMILU DAN PILKADA 2024